Postingan

Rabu, 9 Agustus 2017

Hooooo my head is on fire, Terbangun dengan seluruh kepala terisi penuh sungguh tidak, bukan, sungguh sangat tidak nyaman. Memang segala urusan emosi dan perasaan negatif tidak selayaknya dibawa tidur, yaaaa, walaupun banyak yang mengatakan sleep is the best meditation. Dan aku merindukan tidur dalam keadaan gelombang otak delta yang stabil. Hooooo terkadang aku merindukan masa dimana otak reptil ku tidak terasa, Yaaaa, bagian otak yang mengatur kelangsungan hidup, fight or flight dan fungsi penggerak sensorik, sehingga aku tidak terlalu tanggap ataupun tidak terlalu peduli dengan apapun yang terjadi. Tidak tahu harus “Hadapi atau lari” hanya mengalir saja. Namun masa itu sudah terlewati. Sekarang aku makin dewasa. Pengalaman demi pengalaman telah aku lewati. Semua ini akan berlalu dan membentuk diriku agar lebih kuat apabila aku berhasil melewatinya. Hooooo most people don’t listen with the intent to understand, Mendengar adalah seni yang menarik, yaaa, aku dapat ...

Selasa,11 Juli 2017

Ya, sore ini aku menemukan sesuatu, Ya, bahwa menulis dapat merubah emosi yang sedang dirasakan seseorang. Bahkan bisa secara spontan. Emosi seseorang yang sedang mengharu biru, dapat di minimalisir dengan menulis, dimanapun. Generasi sebelum diriku mungkin telah membuktikannya, ya, mereka generasi mempunyai buku diari, yang hampir setiap malam sebelum tidur mereka menulis apa yang dia rasakan pada hari itu. Hey, bisa saja itu media mereka menyalurkan, mencurahkan segala emosi terpendam setelah menjalani hari yang menyenangkan, maupun yang memberatkan. Dan berharap esok hari ketika terbangun dengan perasaan seperti baru saja melewati itu semua. Tidak ada yang tau esok, yang aku tahu berbuat baiklah pada hari ini. Memang, kebanyakan orang enggan untuk berbuat sesuatu sampai hal tersebut mempengaruhi dirinya sendiri, atau mempengaruhi kehidupannya. Bahkan tak jarang, mereka berbuat untuk mendapatkan sesuatu, atau paling rendahnya adalah mengharapkan sesuatu. Hina ? Tidak...

Minggu, 9 Juli 2017

Oh hey, minggu pagi yang cerah ini memang nikmat sekali jika bersantai sejenak sambil mendengarkan lagu-lagu 90’an. Dan jangan coba merusak pagi ku, caramu biarlah berlalu. Awal  pagi ini aku terjebak emosi negative ku sendiri yang aku buat tanpa aku sadari. Aku mencoba menyalahkan kau, tapi hey, aku tau kalau menyalahkan orang lain tidak ada manfaatnya sama sekali. jadi lebih baik salahkan aku yang membuat pikiran, perasaan serta ekspektasi berlebihan. Dan ketika aku sadari, ya….. menyadari perasaan atau emosi sendiri adalah langkah awal perbaikan. Karena pada dasarnya kita semua, manusia, sangatlah mudah untuk larut dalam emosinya sendiri, atau bahkan menjadi sebuah candu. Lalu sadarkah kau bila emosi mu datang ? Hidup ini penting, hanya diriku sendiri yang bisa membantu, yaaa, memang aku membuat rencana kehidupanku sendiri, memang disitu ada keterlibatan orang lain. Tapi tetap saja, aku lebih percaya pada kekuatan dari dalam. Dari diriku sendiri. Hey, aku menyadari keti...

Selasa, 4 Juli 2017

Hey blog, apa kabar ? Aku datang dengan perasaan bersalah, btw lama tidak menggelitik mu dengan kata-kata yang ada dipikiran ku ini. Maafkan aku yang hanya datang ketika dalam keadaan yang tidak baik, kadang dalam keadaan kesal, sedih, kecewa, namun kali ini aku datang dalam keadaan bersalah. Sebelumnya aku ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada Amerika Serikat, semoga tetap menjadi negara yang penuh lelucon kehidupan. Memang semua sudah terjadi, tapi mengapa perasaan bersalah itu masih ada. Maafkan aku yang terlalu perasa ini namun hanya bisa merasa. Masalahnya memang bukan masalah besar, masalahnya juga mungkin bukan yang merusak seluruh sistem negara. Ya, hanya membantu menghilangkan barang pribadi seseorang yang penuh dengan hal-hal penting. Tapi…. hey, bagaimana jika saat itu aku tidak menawari untuk meletakan sesuatu yang ada di pelukan mu itu keatas ? Mungkin aku tidak perlu merasa bersalah seperti ini. Ohh aku lupa, aku menawarimu karena aku jika di...

Pimpinan Himateks FT Unila 2015/2016

Gambar
Duduk (kiri-kanan) : M. Agung Setia Dharma, Sella Anggraini, Ahmad Ega Wira Tama, Hariadi Tri Pambudi, Aditia Reshi Berdiri (kiri-kanan) : M. Rizki Arrizal, M. Yusrizal Fahri, M. Rizqika Aftortu, Ismawan Dewansyah, Abdurrahman Yusuf Menjadi bagian dari suatu organisasi kampus tidaklah selalu buruk. Karena saya telah menjalaninya. Mungkin beberapa mengatakan "Hanya buang-buang waktu" atau "Tidak akan berguna" atau yang lebih ekstrim lagi "Orangtua membiayai kuliah untuk kuliah, bukan untuk mengurus hal - hal seperti itu". Ya. Semua orang boleh berpendapat. Sebagaimana semua orang boleh memilih apa yang harus dilakukan. Kenangan. Apa yg penting dari sebuah kenangan ?...... Saya rasa bukan hal yang tepat apabila ketika telah menyelesaikan suatu tangggung jawab, hanya menjadi kenangan. Bukan, bukan itu. Melainkan hanya menjadi suatu pengalaman. Kenangan dapat hilang. Karena mungkin hanya diri kita sendiri lah yang mengenang. Atau orang ...

Minggu, 13 Desember 2015

Selamat pagi dunia, ingin aku bertanya "kenapa hari ini cerah sekali ?" Kau tau dunia, aku sangat menyukai suasana ketka minggu pagi yang kosong serta mendung dan hujan. Aku merasa sangat damai, bersembunyi dibawah atap hunian. Menikmati kehangatan dikala dingin menerpa. Suara relaksasi yang tak akan pernah tergantikan. Bahkan ketika saat itu aku masih terbayang kenangan-kenangan dahulu, kenangan menerobos hujan, kenangan menunggu hujan, kenangan harus berbasah-basah karena satu dua hal yang sekarang tidak begitu penting. kenangan menyaksikan air hujan yang membasahi kaca jendela. dan terseret di kaca akibat melesat lebih dari 100 km/jam. Berada dalam ketakutan. Yang bahkan aku tidak dapat melihat bagian depan kendaraanku sendiri. Ketika hujan pula aku teringat pernah menuruni pegunungan tanpa adanya lampu. Dan yang paling menjengkelkan adalah alasan mengapa menuju pegunungan itu sendiri. Bahkan aku menuruni tanpa mengenakan celana panjang, ditengah badai. Kata berita ke...

Senin, 7 Desember 2015

Realita kepolosan tentang anak kecil yang tertawa tanpa tahu apa-apa memang sudah bukan rahasia umum lagi. Aku rasa semua orang mengetahuinya. Aku teringat masa dimana aku hanya sepinggang orang dewasa. Ketika masalah terbesar yang aku ingat sampai sekarang adalah dimarahi oleh orang tua. Walau bahkan saat itu aku tidak mengetahui dengan pasti esensi tentang kata orangtua. Aku hanya tahu bahwa merekalah yang menyebabkan aku terlahir didunia. Aku menyadari di usiaku sekarang, aku melihat kehidupan anak kecil yang selalu bahagia, yang selalu kembali bersama setelah beradu fisik karena hal sepele. Tapi akupun tahu, pasti ada dibelahan bumi sana yang masih didiami oleh anak-anak kecil yg hidup penuh tekanan. Dan aku pun selalu bersyukur telah sampai pada tahap menuju dewasa ini. Banyak yang bisa aku banggakan dari masa kecilku sendiri. Dan yang paling aku senang sampai saat ini adalah ketika aku tidak pernah absen dengan mainan-mainan baru saat itu, bahkan bisa dikatakan, walau aku hi...